CILEGON – Kenaikan honor tunjangan daerah bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkot Cilegon hingga 100 persen, membuat Bank Pembiayaan Rakyat Syari’ah (BPRS) Cilegon Mandiri yang berlokasi di Kompleks Perkantoran Sukmajaya Kecamatan Jombang, melihat peluang dan potensi besar bertambahnya nasabah pembiayaan dari kalangan ASN.

Karena itu, BPRS Cilegon Mandiri menawarkan pinjaman baru bagi para PNS dengan proses dan pelayanan mudah dan efisien.

Hal itu dilakukan sebagai bentuk komitmen BPRS CM untuk meningkatkan kesejahteraan para aparatur negara.

Direktur BPRS CM Tb Abdul Nasser mengatakan, BPRS CM selaku Bank milik Pemerintah Kota Cilegon terus berupaya meningkatkan pelayanan dan kemudahan bagi masyarakat termasuk para aparatur sipil negara.

“Khusus untuk ASN yang ingin mengajukan peminjaman dengan pembiayaan tanpa agunan, kini cukup dengan membawa SK pengangkatannya, atau bisa juga dengan membuktikan perjanjian atau MoU dengan pimpinannya untuk melakukan peminjaman,” ujar Nasser saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (19/1).

Nasser melanjutkan BPRS CM sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Cilegon membuka peluang selebar – lebarnya untuk ASN yang ingin melakukan pinjaman. Pihaknya juga menjamin akan memberikan pelayanan prima.

“Kita siap membantu dan mensupport kepada para ASN, kita menjamin yang mungkin biasanya di bank lain proses pencairannya bisa mencapai satu minggu, tapi di BPRS kita jamin 3 hari sudah bisa cair dengan pelayanan yang efektif dan efisien,” katanya.

Nasser mengungkapkan, pelayanan yang efektif dan efisien ini diutamakan kepada para nasabah karena kesibukan dan waktu mereka. Hal itu juga merupakan bentuk komitmen pelayanan kepada masyarakat, karena BPRS CM adalah merupakan bank milik masyarakat Cilegon.

“Kalau bisa cepat ngapain lama – lama, kan yang kita layani masyarakat Cilegon, keuntungan juga untuk Pendapatan Asli Daerah Cilegon,” ungkapnya. (*)